Review Movie: Wish (2023) - Pertahankan Harapanmu Apapun yang Terjadi
Lifestyle

Review Movie: Wish (2023) – Pertahankan Harapanmu Apapun yang Terjadi

Wish (2023) adalah sebuah film animasi musikal yang dirilis untuk memperingati ulang tahun ke-100 Walt Disney. Ceritanya mengikuti Asha (Ariana DeBose), seorang perempuan cerdas dan idealis yang tinggal di kerajaan sihir di pulau Rosas di Semenanjung Iberia.

Setiap warga Rosas memberikan harapan mereka dalam bentuk gelembung kepada Raja Magnifico (Chris Pine), seorang raja terhormat dan ahli sihir, dengan harapan bahwa satu hari nanti harapan mereka akan dikabulkan oleh sang raja.

Namun, ternyata Raja Magnifico tidak sebaik yang diharapkan oleh warganya, dan Asha menyadari hal tersebut. Suatu malam, Asha mengungkapkan harapannya kepada langit dan bintang.

Keajaiban terjadi saat harapan Asha dijawab oleh kekuatan kosmik dengan pertanda dari alam. Langit Rosas bercahaya terang, dan Raja Magnifico serta warga lainnya menyadari hal itu.

Pada malam itu, sebuah bola kecil bernama Star turun ke Asha dengan kekuatan tak terbatas. Banyak keajaiban dan konflik terjadi setelahnya, termasuk pengalaman Valentino, kambing peliharaan Asha, yang juga mendapatkan keajaiban setelah bertemu dengan Star.

Nama Asha dalam film Wish memiliki kesamaan dengan frasa “asa dan harapan” dalam bahasa Indonesia. Film ini disutradarai oleh Chris Buck (Frozen 1 dan 2) dan Fawn Veerasunthorn (Raya and the Last Dragon).

Wish menampilkan animasi campuran antara 2D dan 3D dengan gaya watercolor seperti buku cerita klasik yang dihidupkan melalui teknologi CG. Animasi dalam Wish mengingatkan pada film-film Disney zaman dulu seperti Snow White and the Seven Dwarfs (1937), Pinocchio (1940), dan Sleeping Beauty (1959).

Seperti film animasi musikal Disney lainnya, Wish juga menampilkan gaya menyuarakan gagasan melalui nyanyian, seperti yang terjadi pada film Aladdin. Lagu-lagu yang dinyanyikan oleh para karakter dengan animasi yang indah menambah warna dalam film ini.

Namun, meskipun Wish menghadirkan beberapa konflik, konflik tersebut terasa sedikit tergesa-gesa dan emosi yang dihadirkan oleh Asha sebagai tokoh utama tidak sepenuhnya tersampaikan kepada penonton.

Wish menyajikan berbagai konflik yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari, seperti pengkhianatan teman, kepemimpinan yang sewenang-wenang, dan perasaan putus asa warga dalam menghadapi situasi yang menakutkan. Film ini memberikan pelajaran bagi penonton dari segala usia tentang konsekuensi keserakahan, seperti yang terjadi pada Raja Magnifico.

Raja Magnifico menikmati perannya dalam memenuhi permintaan, dan dia merasa berkuasa atas harapan-harapan warganya. Asha berusaha untuk tetap mempertahankan harapannya meskipun sering kali harapannya hancur. Pesan yang ingin disampaikan adalah bahwa tidak ada kekuatan yang lebih besar di alam semesta selain seseorang yang memiliki keinginan sejati di hatinya.

Film Wish menampilkan suara Ariana DeBose sebagai Asha, Chris Pine sebagai Raja Magnifico, dan Alan Tudyk sebagai Valentino, kambing peliharaan Asha. Film ini memiliki cerita dan karakter asli, dengan tujuh lagu baru yang ditulis oleh Julia Michaels dan Benjamin Rice.

Wish telah tayang di seluruh bioskop di Indonesia sejak 22 November 2023. Selain Asha, kehadiran Star dan tingkah laku unik Valentino juga turut menyajikan hiburan dalam film ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *